SEBUAH PERJUANGAN

assalamualaikum wr wb.....
NAMA : IRFAN NURYANA
DAN SAYA BUKAN TERORIS...
      selamat siang para pembaca blog "sebuah karya", kali ini saya akan mulai menuliskan langkah-langkah bagi anda semua yang sedang ingin pergi meninggalkan sebuah negara api.

kadang hidup ini tak seperti yang kita iginkan , tapi percayalah bahwa alloh akan memberikan apa yang kita butuhkan.....
dan yang kita inginkan pasti kita butuhkan,,, belajarlah untuk melepaskan sesuatu yang membuat mu sedih.... tapi ada kalanya kesedihan itu lah yang membuat kamu bertahan sampai saat ini.....
        kadang ketika semuaya terlalu berat untuk dirasakan, kau hanya perlu melepaskannya tanpa melupakannya...
Harapan memang bisa menghidupkan semua rasa yang telah mati,,, walaupun pada ujungnya tak jarang timbul sebuah kekecewaan.
        ADA kalanya kita harus melupakan gelak tawanya, yang manis dan mampu membuat kita nyaman,,, agar kita dapat melanjutkan perjalanan menuju ke tempat yang lebih baik lagi.
        ADA saatnya kita harus melupakan candaanya, yang selalu teringat dan terbayang,,,,
agar kita dapat mengurangi sedikit rasa sakit yang kita rasakan...
       ADA waktunya kita harus melupakan tatapan matanya,, yang menatap tajam indahnya dunia...
agar kita dapat melihat jalan yang lain yang lebih baik dari ini......
       ADA tibanya kita harus melupakan suaranya,,, yang terdengar dapat menentramkan jiwa,,,,,
agar kita dapat mendengar suara lain yang mungkin lebih dapat kita pahami dan rasakan....
       ADA datangnya kita harus melepaskan fikiran kita dari memikirkan dia,,,,,,,
agar kita dapat memikirkan hal yang lebih membahagiakan dan menyenangkan....

       Ya saya jadi teringat tentang kalimat yang saya baca dari novelnya raditya dika "manusia setengah salmon"  kita tidak harus menjadi manusia yang luar biasa untuk bahagia,, tapi kita cukup menjadi manusia setengah salmon ,, yang selalu berpindah  untuk mendapatkan tempat yang lebih nyaman....

saya sebenarnya malu kepada rasulullah dan alloh swt.
ketika saya merasa sedih dan galau hanya karena masalah yang saya alami yang hanya biasa biasa saja..
ketika saya teringat perjuangan nabi muhammad saw ,,, beliau malahan menurut saya ujian nya lebih berat lagi, beliau di caci,di maki,di benci,dan lain sebagainya,untuk menegakan agama alloh swt, tapi beliau tetap sabar dan tabah kepada alloh swt... saya gak pernah mendengar rasulullah galau karena hal-hal yang luar biasa beratnya seperti itu,,, nah saya hanya dengan ujian hati yang kecil seperti ini saja sudah seperti ini,, apa layak saya di sebut pengikut nabi muhammad saw.....????

dan teman saya pernah bilang begini "jadikan dirimu yang gagah, yang tetap bangkit untuk setiap kali jatuhmu, yang gagah menghadapi kesulitan"